Sabtu, 27 Juli 2019

Gadis 19 Tahun Mabuk Diperkosa 6 Pemuda di Sumenep, Ini Fakta-faktanya

https://jurnalulasan.blogspot.com/

Sejumlah fakta terbaru terungkap terkait kasus gadis 19 tahun mabuk diperkosa enam pemuda di salah satu kamar kos, Desa Kolor, Kecamatan Kota, Sumenep, Kamis (25/6/2019).

Fakta terbaru kasus gadis 19 tahun mabuk diperkosa enam pemuda di kamar kos di Sumenep ini terungkap berdasarkan informasi dari masyarakat termasuk kerabat korban. Bandar Judi Togel Online

http://togel303.net/

Berikut SURYA.co.id rangkum fakta-fakta terbaru tentang kasus gadis 19 tahun mabuk diperkosa enam pemuda di kamar kos di Sumenep.

1. Terungkap dari Laporan Warga

Dikatakan, terungkapnya pemerkosaan tersebut berawal dari laporan warga termasuk kerabat korban bahwa di salah satu rumah kos di Desa Kolor, telah terjadi tindak pidana pemerkosaan yang melibatkan 6 orang pelaku dengan satu korban perempuan berinisial AA.

“Informasi awal itu kemudian kami tindak lanjuti dengan mendatangi rumah korban di Desa Kebunan, untuk dilakukan pemeriksaan,” kata Widiarti yang juga merangkap Kapolsek Kota ini.

Dan benar, berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengakuannya, korban AA telah diperkosa oleh pacarnya sendiri dan 5 kawannya.

Korban diperkosa beramai-ramai setelah korban tak sadarkan diri akibat decekoki minumas keras ( miras ) di rumah kos tersebut.

2. Identitas Pelaku

Pelaku, adalah RQ, warga jln Begisar Desa Pamolokan, MZ warga Kecamatan Tambelangan kabupaten Sampang, SB warga Jln Meranggi Kelurahan Kepanjen, HL warga Desa Pamolokan, OP warga Kecamatan Gapura, serta FR warga Desa Paberrasan.

“ Dua orang pelaku yakni FR dan OP kini masih dalam pengejaran, dan sudah diketahui keberadaannya,” imbuh Widi panggilan akrab Kasubag Humas.

3. Modus Pelaku

Modus pemerkosaan itu berawal ketika AA diajak jalan-jalan oleh pacarnya, OP, main-main ke tempat kos pelaku di Desa Kolor milik H. Musleh, pada hari Kamis (25/07/2019).

Sesampainya di rumah kos, sudah ada beberapa teman pacarnya yang siap menggelar pesta miras.

Korban yang sempat menolak dengan terpaksa meminum miras tersebut karena dipaksa hingga akhirnya korban tak sadarkan diri.

Saat itulah OP pacar korban memperkosa AA di hadapan teman-temannya.

“Selesai memperkosa, pelako OP lalu bergegas keluar kamar kos meninggalkan korban yang sudah tidak berdaya. Dan pada saat keluar kamar, pelaku sengaja mengunci pintu kamar, lalu kabur,” katanya.

4. Nasib Korban dan Pelaku

Kapolsek Kota langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP, dan bersama jajarannya menjemput korban untuk dilakukan pemeriksaan.

Korban setelah menjalani menjalani pemeriksaan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak ( PPA ), kini tengah menjalani perawatan di RS dr H Moh Anwar, Sumenep.

"Ternyata benar dari hasil pemeriksaan, diketahui jika pelaku pemerkosaan adalah pacarnya sendiri, serta kelima temannya," katanya.

Empat dari enam pelaku kini sudah ditangkap dan di sel Polsek Kota, sedang dua lainnya buron.

"Dari enam pelaku yang berhasil kita amankan empat orang," tuturnya.

"Sedangkan dua pelaku belum bisa kita amankan atasnama OP, warga Kecamatan Gapura, dan FR, warga Desa Paberasan. Dan masih dalam pengejaran. Sementara itu ya," tambahnya. (Ali Hafidz)

Kasus Lainnya

Kasus hampir serupa juga pernah menimpa seorang wanita di Makassar

Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Setelah Dibuat Mabuk, Wanita Ini Diperkosa di Masjid', Khaerul (28) memperkosa seorang wanita berusia 21 tahun yang sedang mabuk saat hendak mengantarnya pulang. Bandar Judi Poker Online

http://temanpoker99.info/app/Default0.aspx?lang=id

Khaerul melancarkan aksinya tersebut di lantai dua masjid di Kecamatan Makassar, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (18/7/2019) dini hari.

Kapolsek Makassar Kompol Kodrat Muhammad Hartanto mengatakan, aksi itu bermula ketika Khaerul mengajak korban menenggak minuman keras.

Saat itu, korban baru saja bertengkar dengan pacarnya yang kemudian di tengah jalan bertemu dengan Khaerul.

"Setelah korban mencari pacarnya, bertemulah dengan tersangka yang mana tersangka sedang minum dengan temannya dan korban ditawari minum," ucap Kodrat, Jumat (19/7/2019).

Usai membuat korban mabuk, Khaerul kemudian memutuskan mengantar pulang korban.

Melihat korban yang tidak sadarkan diri, pelaku tergoda dan kemudian mencabuli korban.

Khaerul melakukan aksinya di lantai dua masjid.

Aksi tersebut terlihat oleh warga sekitar yang hendak menuju masjid untuk shalat subuh.

Bersama warga lainnya, Khaerul kemudian diamankan.

"Jadi korban dibaringkan, dibawa masuk ke lantai dua masjid.

Sempat dilihat oleh warga saat terjadi tindakan tak senonoh dilakukan oleh pelaku di saat kondisi korban tidak sadarkan diri saat itu," ujarnya.

Saat hendak digiring ke kantor polisi, Khaerul berusaha melarikan diri.

Polisi yang mendapatkan laporan kemudian mengejar dan akhirnya menangkap pelaku.

"Pelaku awalnya masih mengelak sehingga dilakukan pemeriksaan secara intensif. Kita kumpul bukti-bukti. Sekarang diproses kasus pemerkosaan dan ditahan di Mapolsek Makassar," ujarnya. (Putra Dewangga Candra Seta).


EmoticonEmoticon